• Jelajahi

    Copyright © Media Online
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Ratusan Honorer R4 di Kabupaten Tebo Gelar Aksi Damai, Tuntut Kejelasan Status dan Pengakuan Masa Kerja

    JambarPost
    9/19/2025, 11:16 WIB Last Updated 2025-09-19T04:16:03Z

    Jambarpost.com, Tebo- Ratusan tenaga honorer kategori R4 di Kabupaten Tebo menggelar aksi damai di Kantor Bupati dan BKPSDM Tebo pada Senin, 15 September 2025. Mereka berkumpul di gerbang kantor bupati sejak pukul 09.00 WIB, membawa spanduk dengan tuntutan agar Pemerintah memberikan kejelasan status mereka. Aksi ini dilakukan secara damai tanpa tindakan anarkis, dengan tujuan menanyakan kejelasan status honorer R4, khususnya guru dan tenaga kesehatan.


    Para peserta aksi berharap Pemerintah Daerah segera mencari solusi terbaik untuk kepentingan bersama. Kejelasan status honorer R4 sangat penting, tidak hanya untuk kesejahteraan pribadi, tetapi juga untuk masa depan anak-anak didik di Sekolah dan masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Salah satu Bidan Desa yang mengikuti aksi tersebut mengungkapkan keprihatinan, "Lebih miris lagi, ada yang sudah mengabdi 15 tahun, ada juga 5 tahun, namun hingga kini nasibnya belum jelas".


    Aksi damai ini juga mendapat perhatian dari pihak keamanan Polres Tebo, yang berjaga di sekitar lokasi untuk memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib. Hingga siang hari, aksi berlangsung damai dan para peserta tetap fokus menyampaikan aspirasi mereka kepada Pemerintah Daerah.


    Tuntutan Honorer R4

    1. Kejelasan Status, Honorer R4 menuntut 

    2. kejelasan status kepegawaian mereka.

    3. Pengangkatan PPPK, Mereka berharap dapat diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) seperti yang tertuang dalam UU ASN nomor 20 Tahun 2023 Pasal 66.

    4. Pengakuan Masa Kerja, Honorer R4 berharap pemerintah mengakui masa kerja mereka selama ini.

    Dalam beberapa waktu terakhir, pemerintah telah membuka jalur pengangkatan honorer R4 menjadi PPPK melalui surat resmi dari Menteri PANRB bernomor B/825/M.SM.02.00/2025. Namun, masih banyak honorer R4 yang menunggu kepastian nasib mereka. (Een)


    Komentar

    Tampilkan