Posted by
Jambarpost.com, Merangin- Bakal calon Gubernur Jambi, Al Haris, mengakhiri kebersamaan dengan partai Golkar.
Hal ini ditandai dengan di kembalikannya Kartu Tanda Anggota ( KTA) dan SK sebagai ketua harian, di kantor DPD II Partai Golkar Merangin, Rabu (2/9/2020).
Bagi Al Haris, keputusan mundur dari Golkar adalah keputusan yang berat. Karena partai berlambang beringin itu sudah dua kali mengantarnya menjabat Bupati Merangin, pilkada 2013 dan 2018.
Tapi pada Pilgub Jambi pada Desember 2020, Al Haris yang sudah membesarkan Partai Golkar di Merangin, tidak diusung oleh Golkar.
Ia diusung oleh PAN, PKS, PKB, dan Berkarya. Sementara Golkar menjatuhkan dukungan pada Cek Endra.
"Saya ini kader Golkar dan saya termasuk keluarga partai Golkar dan selama ini belum pernah masuk Parpol lain," Kata Al Haris, saat menyerahkan SK dan KTA yang diterima oleh Plt Ketua DPD II Golkar, Herman Efendi.
"Saya berterima kasih dengan Partai Golkar yang sudah dua kali mengusung saya dan berjuang membesarkan saya selama ini," Tambahnya.
Terkait Ia mundur dari Golkar, suami Hesnidar ini mengatakan untuk menjaga etika politik jelang Pilgub Jambi.
Disamping itu Ia juga berterima kasih kepada partai Golkar.
"Saya berterima kasih dengan Golkar yang telah membesarkan saya karena dinamika politik ini tidak dapat dihindari," Terangnya.
Sementara itu Herman Efendi, juga tidak memungkiri peran Al Haris dalam membesarkan Partai Golkar di Merangin beberapa tahun terakhir.
Bahkan pada Pemilu 2019 lalu, partai Golkar menjadi pemenang di Merangin itu berkat andil Al Haris.
"Kami sebagai kader Golkar mengucapkan terima kasih karena sudah membesarkan Golkar. Golkar Merangin di Pileg lalu meraih paling banyak kursi itu ikut andil beliau, hanya doa yang bisa kami sertakan," sebutnya. (*)
Emoticon