Tebo JP– Setelah tiga hari melakukan pencarian, akhirnya dua orang korban yang tenggelam di Sungai Batanghari, tepatnya di Desa Teluk Rendah Ilir ditemukan.
Dua orang tersebut ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa.Keduanya ditemukan masih lengkap dengan pakaian sewaktu mereka hendak mandi.
Informasi yang dihimpun, dua orang tersebut ditemukan di tempat yang terpisah. Satu orang anak laki-laki ditemukan di sekitar lokasi kejadian, sementara satu lainnya ditemukan di Desa Teluk Leban Kabupaten Batanghari atau puluhan kilometer dari lokasi kejadian.
“Alhamdulillah pagi ini keduanya sudah ditemukan,” kata Khairul Atasi tokoh masyarakat setempat.
Keduanya ditemukan sudah mengapung. Namun belum begitu mengeluarkan bau busuk. Saat ini keduanya telah dievakuasi dan dibawa kerumah duka.
“Sekarang sudah sudah dievakuasi dan akan dibawa kerumah duka,” kata Khairul lagi.
Dengan ditemukannya dua korban ini, artinya semua korban yang tenggelam sebelumnya sudah ditemukan semuanya. 2 ditemukan selamat, 1 korban ditemukan di lokasi kejadian beberapa jam Setelah kejadian dan 2 ditemukan di lokasi terpisah.
Diberitakan sebelumnya Lima orang warga Desa Teluk Rendah, Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo dilaporkan tenggelam saat berenang di area pasir timbul Sungai Batanghari. 3 orang dinyatakan hilang sedang dalam pencarian.
Kapolsek Tebo Ilir Iptu Winarno mengatakan kejadian itu terjadi pada Minggu (1/10/2023) sekitar pukul 15.30 WIB. Tim SAR gabungan bersama TNI Polri turun untuk proses pencarian.
“Tim gabungan serta instansi terkait sedang melakukan pencarian di lokasi,” kata Winarno.
Kapolsek Winarno mengatakan kronologi kejadian tersebut berawal dari lima korban tersebut mandi di sekitar lokasi. Lalu, mereka terseret arus usai berenang di lokasi yang cukup dalam.
“Dua korban berhasil ditemukan selamat yakni Lasmini dan Ratna,” jelasnya.
Saat ini Lasmini dan Ratna sudah dibawa ke Puskesmas terdekat untuk pemeriksaan kesehatan lebih lanjut. Masih ada tiga korban yang saat ini belum ditemukan yakni, Ali (10), Afif (20), Sumiati (36).
“Saat ini proses pencarian difokuskan untuk 3 orang yang saat ini masih belum ditemukan,” terangnya.(een)
